Diriwayatkan dari Hudzaifah Ra, Dia berkata :
Rasulullah Saw berdiri menyampaikan khutbah sehari penuh untuk menjabarkan peristiwa apa saja yang akan terjadi hingga hari kiamat sehingga tak satupun diantara peristiwa tersebut yang tidak di sebutkan oleh beliau. Maka sebagian penjabaran tersebut ada yang di ingat oleh para sahabat dan ada pula yang terlupakan oleh mereka, namun semua sahabat mengetahui semua perkara itu dengan jelas. Hanya melupakannya. Ketika aku melihat kejadian (yang di ceritakan Rasulullah Saw waktu itu)Maka Aku Ingat kembali (akan sabda Rasulullah Saw). Hal ini seperti teman karib yang sudah tidak lama berjumpa kemudian dia dapat mengingatnya kembali ketika bertatap muka (HR:MUSLIM. AL-FITAN, HADITS NO. 2891).
Diriwatkan dari Amru bin Akhtab Ra, dia berkata :
Rasulullah Saw shalat subuh bersama kami kemudian beliau naik ke mimbar lalu berkhutbah dihadapan kami sehigga tibalah waktu Dhuhur. Lantas beliau turun dari mimbar untuk melaksanakan shalat Dhuhur. Kemudian beliau kembali naik kemimbar hingga sampailah shalat Ashar. Kemudian beliau turun dari mimbar dan melaksanakan shalat Ashar. Kemudian kembali naik kemimbar hingga terbenamnya matahari. Dalam khutbah nya itu, beliau memberitahukan kami tentang peristiwa-peristiwa yang terjadi di masa lampau dan peristiwa-peristiwa yang akan terjadi di masa mendatang.orang yang paling tahu diantara kami tentang peristiwa-peristiwa tersebut adalah orang yang paling kuat hapalannya diantara kami. (HR: MUSLIM: AL-FITAN, HADITS NO.2892 {MUSLIM BI SYARH AN-NAWAWI(9/215)].
Diriwayatkan dari hudzaifah bin Al-Yaman Ra, dian berkata:
Demi Allah, akulah orang yang paling tahu tentang fitnah apa saja yang akan terjadi di antara diri kami hingga datangnya hari kiamat nanti.tidak ada satu peristiwa pun yang beliau rahasiakan kepadaku kecuali beliau telah mengabarkannya kepadaku dan beliau tidak memberitahukan kepada selainku. Namun pada suatu hari Rasulullah Saw bersabda dalam majlis yang aku turut serta didalamnya. Maka apa saja yang terjadi pada umat ini. Di antaranya terdaoat 3 fitnah yang tidak menyisakan sesuatupun, diantaranya angin musim panas yang berhembus kadang kecil dan besar, (Hudzaifah Ra melanjutkan kisahnya), "ssemua sahabat yang ada di majlis tersebut telah pergi (meniggal) kecuali aku."). (HR. MUSLIM: AL-FITAN, HADITS NO. 2891 [MUSLIM BI SYARH AN-NAWAWI{9/214}].
Hadits-hadits tersebut menjelaskan tentang prihal, betapa pentingnya bagi kita untuk mengetahui tentang tanda-tanda hari kiamat, yang antara lain sebagai berikut :
- Khutbah Rasulullah Saw yang sangat lama ini tidak di lakukan beliau apabila perkara-perkara yang disampaikannya itu sangatlah penting dan sama sekali tidak boleh dianggap remeh, hingga pada taraf yang paling kecil sekalipun. Rasulullah Saw tidak biasanya berbuat seperti itu, apalagi jika hal tersebut membuat para sahabatnya bosan untuk mendengarkan nasihat beliau yang memakan waktu sehari penuh kecuali apa yang disampaikan beliau amatlah penting dan membutuhkan perhatian khusus.
- Secara tersirat hadits-hadits tersebut menunjukkan betapa Rasulullah Saw sangat mengasihi umannya. Hal ini tercermin dari rasa antusiasme beliau ketika menyampaikan amanah kerasulan yang di bebankan kepada pundaknya sebagaimana apa adanya yang beliau terima sehingga umatnya tidak perlu bersusah payah untuk mengungkap hal apa saja yang akan terjadi di masa depan dan harus bagaimana untuk menyikapinya.
- Hadits-hadits tersebut menunujukkan betapa para sahabat sangat antusias serta perhatian penuh terhadap topik yang sedang dibahas. Banyak pertanyaan yang di ajukan kepada Rasulullah Saw, begitu penasarannya mereka untuk mendapatkan petunjuk terkait peristiwa-peristiwa yang akan mereka alami sehingga membuat Rasullah Saw memperpanjang sesi ini sehari penuh. Selama apapun sesi yang di berikan, para sahabat tidak akan merasa bosan sedikitpun, bahkan mereka akan semakin penasaran dan menuntut jawaban-jawaban yang di berikan kepada Rasulullah Saw sehingga akan di temuilah telinga-telinga yang amat peka, penglihatan yang semakin jerni, dan hati yang semakin lapang.
- Hadits-hadits di atas menunjukkan bahwasannya Rasulullah Saw menaruh perhatian besar terhadap datangnya tanda-tanda hari kiamat sampai-sampai para sahabat yang meriwayatkan hadits ini, tak satupun dari tanda-tanda tersebut yang terlewatkan dari khutbah yang disampaikan Rasulullah Saw sampai hari kiamat benar terjadi. Bahkan Rasulullah Saw tidak melewatkan satu pun pihak yang akan tertimpa fitnah melainkan beliau mengabarkannya.
EmoticonEmoticon